adhyaksanews.online, Petasia
Beberapa Perusahaan Pertambangan Nikel yang beroperasi di Desa Ganda-ganda memperbaiki jalan Trans Sulawesi yang menghubungkan Desa Ganda-ganda dengan Desa Towi yang rusak.
Wartawan adhyaksa Morut yang berada di lapangan mengabarkan bahwa, sebanyak delapan Perusahaan Pertambangan nikel di Kecamatan Petasia dan Soyo Jaya, Kabupaten Morowali Utara akhirnya memenuhi tuntutan Masyarakat Desa Ganda Ganda yang mendesak perbaikan jalan poros di wilayah tersebut.
Pekerjaan ini juga diawasi langsung oleh Babinsa Firdaus, yang dikerjakan sudah beberapa hari dikarenakan ada jam buka tutupnya operasional pekerjaan dilapangan.
Jalan poros Ganda Ganda adalah akses tunggal menghubungkan kecamatan Petasia dan Soyo Jaya. Ruas jalan ini masih berada di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
Setelah warga Desa Ganda-ganda melakukan protes atas rusaknya jalan poros, sejumlah Perusahaan pun ambil bagian untuk perbaikan jalan.
Perusahaan yang ikut ambil bagian dalam pekerjaan perbaikan poros di Desa Ganda-ganda, sebanyak delapan Perusahaan pemegang Izin Usaha Pertambangan Nikel di lintasan jalan poros Provinsi tersebut yakni PT. Trinusa Dharma Utama, PT. Usaha Kita Kinerjatama, PT. Hoffmen Internasional, dan PT. Sumber Permata Selaras.
Kemudian PT Sumber Swarna Pratama, PT. Mulia Pasific Resources, PT. Itamatra Nusantara, serta CV. Rezky Utama. Kedelapan Perusahaan tersebut menyiapkan vibro roller, excavator, dump truck serta material untuk penimbunan jalan.
Selama ini perbaikan jalan rusak di poros Desa Ganda-ganda, dilakukan oleh Perusahaan yang beraktivitas di wilayah tersebut.
(Johnny/Uthe-adhyaksanews)
