adhyaksanews.online, Kolonodale
Bupati Morowali Utara Delis J. Hehi kembali mengungkapkan sejumlah indikator kemajuan pembangunan daerah yang membanggakan dalam dua tahun terakhir.
“Saya punya harapan besar untuk daerah ini karena banyak warga yang mendoakan daerah ini,” katanya saat memberikan sambutan setelah Ibadah Paskah Bersama yang digelar Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Morut di Ruang Pola Kantor Bupati Morut, Selasa (11/4).
Menurut Delis yang dipercaya rakyat memimpin Morut sejak 30 April 2021 itu mengemukakan bahwa angka-angka statistik untuk indikator penting pembangunan daerah di Morut semuanya hijau.
Tahun 2020, pertumbuhan ekonomi Morut itu minus 0,24 persen, namun naik drastis pada 2021 menjadi 10,4 persen dan lebih melesat lagi pada 2022 menjadi 36,54 persen.
“Pertumbuhan ekonomi Morut 2022 adalah yang tertinggi di Sulteng, dan nomor dua nasional setelah Morowali. Kita sudah berhasil melambung pertumbuhan ekonomi Morowali yang selama ini ‘leading’ di Indonesia Timur dan nasional,” ujar Delis.
Indikator lainnya adalah pendapatan domestik regional bruto (PDRM) naik 50 persen. Angka pengangguran turun, jumlah penduduk miskin turun, gini ratio (kesenjangan kaya-miskin) juga turun.
“Ini merupakan petunjuk bahwa pembangunan daerah ini terus bergerak me atas menuju masyarakat yang seat, cerdas dan sejahtera,” ujarnya pada acara yang dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Febriyanti DJ, Hehi dan para pejabat eselon II yang beragama Kristen.
Karena itu, kata Delis di depan sekitar 300 hadirin yang umumnya ASN itu, ia memiliki harapan besar untuk kemajuan Morut yang lebih signifikan karena banyak sekali warga (ummat beragama) yang mendoakan pemerintahan dan daerah ini.
“Ini juga membuktikan bahwa kemajuan sebuah daerah tidak ditentukan oleh besarnya sumber daya alam tetapi oleh sumber daya manusia, umat yang selalu berdo’a bagi daerah dan pemerintahnya,” ucap mantan anggota DPD RI itu.
Turut memberikan sambutan Ketua Bamag Morut Waris Kandori, SH sedangkan khotbah paskah disampaikan oleh Pdt. Jetrozon Rense, M.Th yang juga Sekum Sinode Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST).
Dalam acara tersebut, Bupati Delis, Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua Bamag Morut, Wakapolres Morut dan Sekum GKST menyerahkan hadiah lomba Taman Paskah yang diikuti 17 gereja di Kecamatan Petasia, Petasia Barat dan Petasia Timur.
Lomba ini berhadiah total belasan juta rupiah, diberikan kepada Juara 1 Jemaat Alfa omega Tiu, juara 2 Imanuel korololama, juara 3 jemaat Eklesia Kolonodale.
Hadiah juga diberikan kepada tiga juara harapan serta hadiah favorit kepada 11 gereja. Nilai hadiah berkisar antara Rp.5 juta sampai Rp. 1.000.000.
(Johnny-adhyaksa)