Adhyaksanews. Tebingtinggi, 17 Desember 2024 – Peredaran narkoba di Kota Tebingtinggi, khususnya di Kelurahan Lalang dan Tambangan Hulu, semakin mengkhawatirkan. Dugaan adanya “pembiaran” oleh oknum aparat hukum mencuat, seiring dengan maraknya aktivitas jual beli narkoba yang terjadi di dua kelurahan tersebut.
Pantauan awak media di Kelurahan Lalang, tepatnya di Jalan Gang Bakti Lingkungan 01, terlihat banyak warga yang berlalu-lalang, baik menggunakan sepeda motor, betor, maupun berjalan kaki, untuk membeli sabu. Situasi serupa juga tampak di Tambangan Hulu, khususnya di Gang Tembaga, samping perumahan dinas Direktorat Jenderal Pajak. Aktivitas ini berlangsung dari siang hingga malam hari.
Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan keprihatinannya dan meminta aparat hukum, terutama Sat Narkoba Polres Tebingtinggi dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tebingtinggi, untuk segera mengambil tindakan terhadap peredaran narkoba yang seolah-olah sudah kebal hukum. Ia menyoroti bahwa perintah Presiden RI untuk memberantas narkoba, judi, dan korupsi seharusnya diimplementasikan dengan serius, bukan justru membiarkan peredaran narkoba semakin bebas.
Ketika awak media berusaha mengkonfirmasi situasi ini kepada Kasat Narkoba Polres Tebingtinggi, AKP Wisnugraha Paramaartha, melalui telepon dan WhatsApp, tidak ada tanggapan yang diterima.
Kondisi ini menimbulkan keprihatinan di kalangan masyarakat. Banyak yang berharap agar pihak berwenang segera mengambil langkah tegas untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah tersebut, demi keamanan dan kesejahteraan masyarakat.
Editor : TebingTinggi
Keterangan Foto : Terlihat di lokasi peredaran narkoba warga keluar masuk dengan menggunakan sepeda motor untuk membeli sabu
