adhyaksanews.online, Manggar Beltim
Di Hari Jadi Kota Manggar ke-152 Tahun 2023, Bupati Belitung Timur Burhanudin menyatakan ingin kembali melihat kejayaan Kota Manggar seperti layaknya puluhan tahun lalu. Burhanudin juga menyayangkan Kota Manggar yang berubah jauh dari masa keemasannya. “Kalau sekarang ini ada semacam kemunduran. Kota Manggar yang dulu pada masa kejayaan PT Timah menjadi kota yang menarik, indah dan tertata dengan baik,” kata Burhanudin yang biasa disapa Aan saat silaturahmi dan ramah tamah di Ruang Pertemuan H. Thalib Syarif Kantor Camat Manggar, Senin (9/10/23).
Kemunduran itu lantaran banyaknya aset dan objek di Kota Manggar yang terbengkalai atau ditelantarkan begitu saja oleh pemiliknya. Karenanya Pemkab Beltim tidak berkesempatan untuk memanfaatkan dan menata untuk menjadi sarana pendongkrak ekonomi masyarakat. “Kayak Pelabuhan Manggar, Galangan Kapal Manggar, Pelataran Bukit Samak dan lapangan golf. Itu semua terbengkalai, harusnya jika bisa dikelola dan ditata dengan baik jadi sarana pendongkrak ekonomi masyarakat,” ungkap Aan.
Ia berharap para pemilik bisa bersama Pemkab Beltim membangun dan menata kembali aset-aset tersebut.
Sementara itu Ketua DPRD Kabupaten Belitung Timur, Fezzi Uktolseja, nyatakan Kota Manggar banyak mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Namun masih banyak pekerjaan rumah yang harus dituntaskan. Salah satu PR-nya Kota Manggar, yakni harus memiliki pintu masuk, berupa pelabuhan aktif. Pelabuhan inilah yang akan menopang ekonomi dan pembangunan di Kabupaten Beltim.
“Kita tidak ada pintu masuk seperti pelabuhan. Karena ini penting agar Kota Manggar bisa lebih cepat maju dan berkembang,” kata Fezzi
( Sms – Tim Adhyaksanews )
