Adhyaksanews, Pangkalpinang–Kegiatan Pembangunan Fisik pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2024 di Dinas Pekerjaan Umum Kota Pangkalpinang berkurang sepertiga dari biasanya.
Pasalnya, dikarenakan tergerusnya oleh “benturan” pelaksanaan pesta demokrasi pada tahun 2024 yakni Pemilihan Umum (Pemilu) legislatif dan pemilihan presiden (Pilpres) yang baru saja dilaksanakan. Akibatnya, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah tahun 2024 (APBD 2024) Dinas Pekerjaan Umum Kota Pangkalpinang berkurang sepertiga dari biasanya. Hal tersebut seperti disampaikan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pangkalpinang, Agus Salim, saat berbincang-bincang santai dengan wartawan Adhaykasnews, Senin 26 Februari 2024.
Menurut Kadis PU Kota Pangkalpinang, Dinasnya pada tahun Pemilu ini melaksanakan kegiatan tidak seperti biasanya, karena kegiatan fisik sedikit sekali. Sehingga, wajar saja pengembangan pembangunan kegiatan belanja publik terkesan lamban. Sedangkan, Kota Pangkalpinang adalah icon ibukota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Seyogyanya Anggaran Pendapatan di bidang pembangunan fisik atau belanja publik harus diprioritaskan oleh Badan Anggaran di DPRD Kota Pangkalpinang. Kalaupun harus mengucur dana dari Dana Bantuan Berimbangan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yakni (DABA) sebagai dana pendukung untuk pembangunan.
(Red)