Adhyaksanews, Guru mengaji menjadi ujung tombak bagi pembelajaran Al-qur’an, pendidikan, serta pengembangan karakter dan akhlak anak bangsa. Namun, kesejahteraan mereka banyak dilupakan.
Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Muslim, guru mengaji tidak hanya berperan mengajarkan cara membaca dan memahami Al-qur’an dengan baik dan benar. Dengan nilai-nilai religius yang masih sangat kental di Indonesia, guru ngaji juga menjadi panutan, orang tua kedua, serta pendidik.
Guru ngaji bisa berperan besar dalam mengembangkan karakter serta akhlak anak-anak Indonesia yang kelak menjadi tulang punggung Indonesia.
Keberadaan guru ngaji bisa menghidupkan masjid dan mushola, terutama di wilayah pedesaan di mana belum tersedia lembaga resmi yang mengajarkan Al-qur’an.
Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada Serentak) 2024 tidak lama lagi akan berlangsung. Di Bangka Belitung, Pemilihan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung periode 2024-2029 ini, Hidayat Arsani-Hellyana salah satu pasangan calon Gubernur dan calon wakil gubernur Kepulauan Bangka Belitung nomor urut 2, memiliki Program yang sangat di bangga bangga masyarakat, yaitu Akan memberikan intensif atau gaji untuk apra pengajar ngaji. Dengan kata lain akan memberikan gaji untuk para guru ngaji.
Saat ratusan masyarakat yang hadir yang datang dari berbagai Kecamatan ( 8 Kecamatan) yang ada di Bangka Selatan menyambut dengan tepuk tangan yang sangat gembira disaat Hidayat Arsani menyampaikan Salah satu program akan memberikan gaji untuk para guru guru ngaji
di Bangka Selatan dari Pemerintah Provinsi Bangka Belitung, Ujarnya.
Kegiatan ini diadakan di kediaman Didi di jalan teladan Munzir yang dihadiri tokoh tokoh masyarakat dan tokoh tokoh agama beserta ratusan perwakilan dari 8 Kecamatan yang ada di Bangka Selatan. (KS/Redaksi)